SAWI HIJAU

Morfologi Tanaman Sawi

Secara umumnya tanaman sawi memiliki tiga jenis yang dapat di budidayakan yaitu sawi  putih ( sawi jabung ), sawi hijau, dan sawi buma. Sawi putih ( B.juncea L. Var Rugosa Roxb & Prain ) memiliki bentil batang pendek, tegak, dan juga memiliki daun lebar berwrna hijau tua. Sawi hijau memiliki batang pendek, daun berwarna keputih-putihan dan juga memiliki rasa yang pahit. Sedangkan sawi huma memiliki batang pendek, kecil dan juga tanamannya mini atau kerdil. Berikut morfologi tanaman sawi atau caisim :

a. Akar

Tanaman sawi memiliki akar tunggang dan akar bercabang membentuk bulat panjang yang menyebar ke permukaan tanah, akar ini dapat menembus ke tanah sedalam 30-50 cm. Hal ini berfungis untuk menyerap unsur air dan zat makanan dari dalam tanah.

b. Batang

Tanaman sawi memiliki batang pendek dan beruas, sehingga tidak kelihatan. Batang tanaman ini berfungsi untuk menopang atau menyangga berdirinya daun sawi. Sawi juga memiliki daun yang sangat halus , dan tidak berbulu serta memiliki tangkai yang berbentuk pipih.

c. Daun

Tanaman  sawi memiliki daun berbentuk lonjong dan bulat, lebar berwarna hijau mudah dan tua. Serta tidak memiliki bulu. Daun pada tanaman ini memiliki tangkai daun panjang dan pendek, sempit atau lebar berwrna putih hingga berwarna hijau, bersifat kuat dan halus.

d. Bunga

Tanaman sawi memiliki bunga yang memanjang dan juga bercabang banyak. Tanaman ini memiliki bunga  yang terdiri dari empat kelopak daun, empat mehakota bunga berwrna kuning cerah, empai helai benang sari dan satu buah pitik berongga dua. Penyerbukan tanaman ini di bantu dengan angin dan binatang kecil sekitar.

e. Buah dan biji

Tanaman sawi memiliki buah bulat atau lonjong, berwarna keputihan hingga kehijauan, dan tiap satu buah memiliki biji 2-8 butir biji. Biji tanaman sawi berbentuk bulat kecil berwarna coklat hingga kehitaman, memiliki permukaan licin, mengkilap, keras dan juga berlendir.

Jenis – Jenis Tanaman Sawi Budidaya
1   Tanaman sawi merupakan jenis tanaman sayuran yang sangat di kenali dan populer. Tanaman ini sudah banyak yang membudidayakan baik di negara indonesia  maupun negara lainnya. Selain mudah di budidayakan tanaman memiliki daya pertumbuhan yang sangat cepat dan juga memiliki nilai ekonomis yang relatif tinggi.



terdepat 4 jenis sawi yaitu :

a. Sawi Hijau ( Sawi bunga)

Sawi hijau ( Brassica compestris sp. ) merupakan jenis sawi yang sangat populer di budidayakan. Tanaman sawi hijau ini memiliki batang pendek, daun berwarna keputih-putihan, dan juga memiliki rasa pahit. Tanaman ini dapat tumbuh baik dengan temparatur suhu normal, dan juga baik di budidayakan di dataran tinggi yang mengandung bahan organik serta unsur hara yang baik.

b. Sawi Putih ( Pak choy )


Sawi putih ( B. Juncea L ) merupakan jenis yang sangat di sukai banyak orang dan juga banyak yang membudidayakan tanaman ini. Tanaman sawi ini memiliki bentuk bunga berwarna kuning cerah, daun berwarna hijau mudah hingga tua, memiliki batang pendek dan tidak memiliki rasa. Tanaman sawi ini dapat di budidayakan di dataran rendah dan dataran tinggi dengan berbagai media, harus memiliki curah hujan baik, media tanam memiliki kandungan organik tinggi, subur da gembur. Dan cahaya matahari yang memadai.

c. Sawi Jepun ( Siow pak choi )

Sawi jepun ( Barssica camprestis sp ) merupakan jenis sayuran sawi yang banyak di budidayakan di wilayah tertentu. Tanaman ini memiliki batang pendek berwrna putih, pangkal daun bergaris atau mengkerut kebawah, berwarna hijau muda dan tua. Tanaman ini banyak di budidayakan di wilayah tertentu dengan suhu normal, cahaya matahari memadai, media tanah subur, gembur dan banyak mengandung bahan organik dan memiliki curah hujan yang baik. 

d. Sawi Pahit ( Bitter mustard )

Sawi pahit ( Brassica juncea var rugosa ) merupakan salah satu jenis tanaman sawi terakhir yang paling populer di indonesia. Tanaman ini selain populer juga memiliki daya jual yang sangat tinggi dan juga mudah di budidayakan. Tanaman ini memiliki daun berwarna hijau muda hingga hijau tua, memiliki batang pendek berwrna putih, bunga berwrna kuning cerah, memiliki biji mengkilap berwrna hitam dan juga memiliki rasa khas pahit. Tanaman sawi pahit ini dapat di budidayakan di dataran rendah dan tinggi, dengan suhu normal, media tanam gembur, subur dan banyak mengandung bahan organik dan juga pertumbuhan yang sangat cepat.

http://fredikurniawan.com/jenis-jenis-tanaman-sawi-budidaya/ 

manfaat sawi :
1. Mengatasi peradangan dan pembentukan plak di arteri
Manfaat sayur sawi yang pertama yaitu membantu mengatasi peradangan. Sawi mempunyai kandungan fitonutrien, querecetin yang membantu mengatasi proses peradangan. Selain itu dua at ini juga membantumencegah timbulnya plak didaerah arteri.

2. Membantu mengendalikan kolesterol pada tubuh
membantu menjaga kadar kolesterol darah. Pada sawi hijau mengandung tinggi serat, serat ini membantu mengontrol kadar kolesteroljahat pada darah.

3. Sumber antioksidan
Sawi yang masih dalam keadaan segar merupakan sumber antioksidan yang sangat baik. Selain mengandung antioksidan, sawi ini juga mengandung mineral lain seperti Vitamin A, C, E, karoten, dan juga mineral lain seperti kalsium, zat besi, magnesium, seng, kalium, selenium dan juga mangan.

4. Mencegah kanker
Sawi mempunyai kandungan klorofil yang tinggi pada daunnya yang erwarna hijau tua. Kandungan klorofil pada sawi ini mampu menghambat efek karsinogenik amina heterosiklik yang muncul saat proses memanggang atau membakar makanan.

5. Mengurangi resiko penyakit diabetes tipe 2
Kandungan antioksidan pada sawi bermanfaat sebagai alpha lipoic acid yang mana bermanfaat menurunkan kadar gla dalam darah. Kandungan ini juga meningkatkan sensitivitas insulindan juga mencegah oksidatif stress.

6. Menjaga kesehatan kulit dan rambut
Kandungan vitamin A pada sawi sangat bagus untuk kulit. Vitamin A ini diperlukan untuk memprodusi sebum yang berfungsi untuk melembapkan rambut. Selain itu, vitamin A ini juga dibutuhkan untuk proses pertumbuhan jaringan tubuh termasuk kulit dan rambut. Kandungan vitamin C yang cukup tinggi pada sawi bermanfaat untuk membangun dan memelihara kolagen yang mana memberikan struktur pada kulit serta rambut.

7. Mempunyai kandungan vitmin C yang tinggi
Kandungan vitamin C pada sawi ternyata jauh lebih tinggi daripada jeruk. Vitamin C ini berguna untuk menjaga kesehatan kita, mengganti sel sel tubuh yang rusak.

8. Membantu progam diet
Sawi mempunyai kandungan kalori yang cukup rendah namun sawi ini mempunyai kandungan serat yang cukup tinggi. Kandungan serat yang tinggi pada sawi membantu melancarkan proes pencernaan kita. Hal inilah yang membuat sawi sangat cocok untuk dijadikan menu andalan diet.

9. Bermanfaat untuk ibu hamil
Sawi mempunyai kandungan asam folat yang cukup tinggi. Asam folat ini membantu proses pertumbuhan dan perkembangan otak janin. Mengkonsumsi sawi saat masa kehamilan sangat disarankan karena tingginya nutrisi yang terkandung pada sawi tersebut.

10. Menjaga kesehatan tulang
Sawi juga mengandung tinggi vitamin K. Vitamin K ini membantu menjaga kesehatan dan massa tulang sehingga dapat mencegah osteoporosis dini.
Itu tadi beberapa manfaat sayur sawi yang dapat kit aperoleh dari mgnkonsi pare.

http://wartamedika.com/manfaat-sayur-sawi/

akan terus terupdate postingan tentang sawi. terimakasih untuk para nara sumber..







Komentar

Postingan Populer